Awalnya cinta pasti selalu membahagiakan, saking bahagianya kamu langsung berharap seseorang yang baru menjadi pacar kamu itu bisa menjadi pasangan seumur hidupmu. Awal cinta yang membahagiakan itu mudah sekali membuat dirimu untuk membayangkan masa depanmu jauh kedepan.
Namun sayangnya tidak semua orang yang menjadi pacarmu bisa kau jaadikan pendamping hidupmua. Karena dia yang sekarang bersaamu memang ditak dirkaan untuk menjadi kekasihmu namun tidak ditakdirkan menjadi pasangan hidupmu. Oleh karena itu jangan terlalu galau kalau kenyataannya kamu dan dia tidak bisa bersatu dalam sebuah ikatan pernikahan.
Yang Datang Mengatakan Cinta Belum Tentu Menjadi Jodohmu Tapi Yang Datang Melamar Sudah Pasti Menjadi Jodohmu
Jodoh itu dimulai dari ketika kamu dan dia menikah dan berakhir ketika bercerai, jadi yang datang cuma mengatakan cinta belum tentu bakalan menjadi jodohnya kamu. Akan tetapi yang datang untuk menikahimu sudah pasti menjadi jodohmu. Jadi jangan terlalu berlebihan berharap kalau masih pacaran agar tidak terlalu sakit ketika kehilangan.
Pacaran Itu Untuk Mengetahui Kecocokan Anatara Kedua Belah Pihak. Jika Salah Satunya Tidak Cocok Pasti Bakalan Ditinggal
Pacaran memang ada yang sekedar main-main, namun ada yang memang untuk seriusan tergantung dari niat yang menjalaninya. Karena pacaran itu tujuangnya untuk mengetahuiatau saling mengenal satu sama lain, untuk menemukan kecocokan antara kedua belah pihak, sehingga jika salah satu pihak merasa tidak cocok dia punya hak untuk meninggalkanmu.
Karena untuk menikah orang cendrung mencari lebih banyak kecocokannya atau lebih banyak saling memahaminya. Kalau kamu ditinggalkan itu artinya dia mera tidak cocok dengan dirimu.
Yang Jadi Pacarmu Belum Tentu Jadi Jodohmu, Yang Jadi Jodohmu Sudah Pasti Bakalan Jadi Pacarmu
Yang sekarang jadi pacarmu belum tentu bakalan menjadi pasangan hidupmu, dan sangat mungkin untuk jadi mantanmu. Karena tidak mungkin semua hubungan bisa berakhir hingga ke pelaminan. Tapi yang pasti yang memang jodohmu pasti bakalan menjadi pacarmu dan akan ke pelaminan.
Jangan Terlalu Galau Kalau Putus, Karena Galaumu Itu Hanyalah Sebuah Kesia-Siaan Yang Percuma
Jangan terus-terusan merasa kehilangan ketika putus cinta karena itu hanya akan menjadi kesia-siaan. Karena menangisi yang bukan milikmu hanya akan percuma, tidak membuatmu merasa senang dan tidak membuat dia juga ikut merasa sedih karena harus putus.
Jika dia memang tidak ditakdirkan menjadi jodohmu ketika putus, dia akan cendrung bakalan cepat melupakanmu, bukankah jelas kalau dia seperti itu tandanya kamu hanya menangisi seseorang yang sama sekali tidak mengingatmu, sungguh itu adalah hal yang menyedihkan.
Ketika Putus Jangan Terlalu Merasa Kehilangan Banget, Karena Kau Bukan Pemilik Aslinya
Bukankah sangat aneh rasanya jika kita menangisi apa yang bukan miliknya kita, kamu terlalu sedih ketika putus gara-garanya kamu terlalu beranggapan atau merasa kalau dia milikmu, merasa kalau kau memiliki hak atas dirinya. Padahal itu hanya perasaanmu saja karena nyatanya dia miliknya orang lain meskipun kamu menolak untuk menerima kenyataan itu.
duapah.com
0 Response to "Tidak Semua Pacar Akan Menjadi Teman Hidup, Jadi Jangan Terlalu Galau Kalau Putus Cinta"
Posting Komentar